Manado, TELEGRAFNEWS.CO
Investigasi eksploitasi anak di Bali memantik reaksi keras warganet dan komunitas Sulawesi Utara (Sulut). Tagar #BukanSurgaPredator, #SelamatkanAnakBali, dan #UsutCukongBali membanjiri linimasa Twitter dan Instagram, dengan ratusan ribu repost dari akun-akun lokal Sulut. “Ini aib nasional! Jangan biarkan anak-anak jadi tumbal bisnis hiburan!” tulis @manadocommunity.
Kemarahan Warganet Sulut: “Kami Tidak Diam!”
– @lambeturahtimur (Akun Aktivis Sulut):
“Anak 15 tahun dikurung di kafe Bali? Pemerintah pusat dan daerah harus bertanggung jawab! Ini darurat perlindungan anak, bukan cuma urusan razia biasa!”
↪ 1.8K Retweet | 2.3K Likes
– **@hkrsulut (Komunitas Hukum Sulut):
“Eksploitasi anak adalah kejahatan luar biasa. Kami siap bantu pendampingan hukum untuk korban. Segera hubungi kami!”
↪ 892 Retweet | 1.5K Likes
– @sulut.viral (Akun Berita Lokal):
“Bali bukan satu-satunya! Waspada praktik serupa di Sulut. Aparat harus proaktif cegah sindikat masuk ke daerah kita!”
↪ 1.2K Retweet | 3.4K Likes
Suara Keras Komunitas Manado:
1. @manadopositif (Akun Sosial Budaya Manado):
Unggah poster bertuliskan: “Bali Bukan Surga Predator, Manado Juga Bukan! Lindungi Anak Kita!”* disertai ilustrasi anak terbelenggu.
↪ 4.5K Views | 678 Comments:
“Kok bisa ada yang tega eksploitasi anak? Ini setan berkedok bisnis!”– @user_sulut123
2. @netizenkawanua (Komunitas Warganet Sulut):
“Jangan sampai kasus Bali terjadi di Sulut! Aparat, lakukan sweeping ke tempat hiburan dan karaoke di Manado sekarang juga!”
↪ 2.1K Retweet | 1.9K Likes
3. @foxmanado(Media Lokal):
Posting video pendek wawancara dengan aktivis perlindungan anak Sulut: “Kami minta Pemprov Sulut turun tangan. Jangan tunggu korban berjatuhan!”*
↪ 3.7K Views | 502 Shares
—
Desakan ke Aparat dan Pemangku Kebijakan:
1. @sulawesiutara.id (Akun Resmi Informasi Sulut):
Di-bombardir komentar warganet: “Jangan cuma bagi info pariwisata! Kasih pernyataan tegas soal kasus Bali ini!”
2. @_komentar(Akun Diskusi Publik Sulut):
Gelar polling: “Setuju tidak kalau Kapolda Sulut harus kirim tim khusus bantu penyelidikan di Bali?”
↪ 89% Setuju | 11% Tidak Setuju
3. @fakta.manado (Akun Investigasi Lokal):
“Kami dapat info ada oknum di Sulut yang jadi perantara pengiriman pekerja ke Bali. Segera usut!”
—
Tekanan dari Akun Lokal:
– @dirrellukye (Influencer Sulut):
“Bali itu tetangga kita. Jangan diam saja! Ayo bergerak bersama laporkan semua konten/akun yang promosi prostitusi anak!”*
↪ 1.5K Retweet | 2K Likes
– @lambekawanua(Akun Budaya):
“Ini ujian moral buat kita semua. Jaga anak-anak kita, jangan sampai jadi korban eksploitasi!”
—
Jeffrey Sorongan: “Dukungan Sulut Luar Biasa!”
Aktivis HAM ini membagikan postingan @manadocommunity di Twitter:
“Solidaritas dari Sulut membuktikan: perlindungan anak adalah tanggung jawab bersama. Terima kasih @hkrsulut, @sulut.viral, dan semua yang vokal. Mari terus desak pemerintah!”
↪ 3.4K Retweet | 4.8K Likes
Momen Penting: Bisakah Sulut Jadi Contoh?
Warganet menuntut:
1. Kolaborasi Lintas Daerah: Kapolda Sulut dan Bali harus bentuk tim gabungan untuk bongkar jaringan sindikat.
2. Sosialisasi ke Desa-Desa: Libatkan @manadocommunity dan @netizenkawanua untuk edukasi keluarga rentan.
3. Blokir Konten Eksploitasi: Tagar #BukanSurgaPredator jadi pengingat untuk laporkan akun seperti @fakta.manado sebut.
“Jika Bali gagal, Sulut harus jadi contoh! Stop bisnis keji eksploitasi anak!”
