TELEGRAFNEWS—Selangkah lagi, Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda menyandang bergelar doktor jebolan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
Suami dari Rizya Ganda Davega ini, mengikuti ujian proposal atas disertasinya yang berjudul ‘Implementasi Kebijakan Pengembangan Pariwisata Kabupaten Minahasa Utara Dalam Mendukung Pembangunan Kawasan Metropolitan Bimindo (Bitung, Minut, Manado)’, Jumat (7/3/2025).
Kabar tersebut ikut dibagikan Joune Ganda lewat sebuah video singkat di media sosial miliknya.
“Hari ini saya akan mengikuti ujian proposal atas disertasi saya di program S3 di IPDN,” ujar Joune Ganda.
Ia lantas memohon doa dan dukungan dari masyarakat Minahasa Utara sekaligus ingin memotivasi masyarakat dalam mengikatkan Sumber Daya Manusia (SDM).
Adapun pada disertasinya, Joune Ganda, berharap agar sektor pariwisata memiliki kontribusi terhadap perekonomian dan diharapkan terus meningkat dan menjadi sektor yang dapat diandalkan dalam pengembangan ekonomi daerah terutama bagi daerah-daerah yang memiliki kekayaan alam dan kekayaan budaya seperti Kabupaten Minahasa Utara.
“Saya mengangkat Minut di disertasi saya, semoga dapat bermanfaat untuk kemajuan Minut dan kesejahteraan masyarakat Minut. Semangat kita belajar, tingkatkan SDM di Minut,” tambah Wakil Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI).
Pada pendidikan doktoral ini, Bupati Joune Ganda telah melalui tahapan panjang, dimulai dari ujian prelium sebagai ujian kualifikasi yang harus ditempuh oleh mahasiswa program doktor untuk menguji penguasaan ilmu dan kesiapan melakukan penelitian.
Bupati Joune Ganda dalam ujian proposal disertasi di hadapan para penguji, Jumat (7/3/2025). Ia wajib menguasai substansi, teori dan aplikasi ilmu pemerintahan kemudian lanjut dengan bimbingan promotor ubtuk tahapan selanjutnya yaitu ujian proposal disertasi.
Adapun dipilihnya IPDN karena kampus tersebut mempunyai prestise dan pengaruh di bidang pemerintahan.
Ia menilai, IPDN punya komitmen pada pengembangan kapasitas daerah dimana institusi ini dalam menjalankan fungsi kelembagaannya selalu fokus pada pendidikan, pelatihan, dan penelitian yang relevan untuk mengoptimalkan kinerja aparatur sipil dan pejabat pemerintah.
“Non Scholae Sed Vitae Discimus, kita belajar bukan semata-mata untuk mencari nilai, melainkan untuk hidup,” ujar Joune Ganda mengutip pepatah seorang filsuf Romawi.(man/*)
