TELEGRAFNEWS – Usai Tahapan Kampanye Pilkada serentak 2024, tiga jelang hari pencoblosan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim), menggelar Apel Siaga Pengawasan Massa Tenang dan Penertiban Alat Peraga Kampanye (APK) di sejumlah wilayah Boltim, Minggu (24/11/2024).
Dipimpin langsung Ketua Bawaslu Boltim Mutahir Mamonto., penertiban APK juga melibatkan instansi pemerintah yakni; Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), serta TNI Polri.
Disampaikan Ketua BAwaslu Mutahir kepada awak media, penertiban APK dibagi tiga wilayah.
“Penertiban APK ini kami bagi menjadi tiga wilayah yakni daerah pemilihan (Dapil) per kecamatan, seperti Dapil satu tutuyan dan kotabunan koordinator Sekertaris Bawaslu Boltim Suharto Mokoginta, bersama tim. Dapil 2 (Kecamatan Motongkad dan Nuangan), penertiban dipimpin oleh Pimpinan Bawaslu Harmoko Mando bersama tim, dan Dapil 3 (Kecamatan Mooat, Modayag Barat, dan Modayag) dikoordinir langsung saya sendiri,” ujar Gio sapaan sehari – hari Ketua Bawaslu Boltim.
Gio juga menghimbau kepada pasangan calon (paslon) tim LO dan Parpol untuk menertibkan APK secara mandiri.
“Kami juga mengimbau kepada setiap paslon untuk menurunkan APK mereka secara mandiri sebelum masa tenang, namun, karena tidak semua ditertibkan, maka kami Bawaslu bersama tim gabungan turun langsung untuk menertibkan APK yang masih terpasang di samping jalan, tempat umum, lapangan dan lokasi lainya. Kami telah berkoordinasi degan Panwascam, PKD, Sangadi dan warga, agar APK yang masih terpampang bisa ditertibkan secara mandiri,” imbau Gio.
Ketua Bawaslu juga mengajak kepada semua lapisan mayarakat untuk bersama sama mengawasi jalan proses pncoblosan.
“Kami mengajak kpada semua pihak untuk sama-sama mengawasi jalan proses pilkada terutam proses pencoblosan nanti. Mari kita sukseskan dengan datang ke TPS pada tanggal 27 November untuk menyalurkan hak pilih kita tanpa paksaan serta sama – sama kita lawan politik uang yang merusak tatanan demokrasi di daerah kita tercinta ini,” pungkas Mutahir.
Dee