TELEGRAFNEWS—Terkait tugas dan tanggungjawab dalam mengawal Pilkada, Pengawas Tempat Pemungutan Suara (PTPS) yang bertugas di Kecamatan Tomohon Timur, Kota Tomohon, diberikan pembekalan langsung oleh komisioner Bawaslu Sulut, Steffen Linu
Pembekalan berlangsung di Vila Marion, Kelurahan Paslaten, Senin (4/11) 2024, turut dihadiri oleh Ketua Bawaslu Kota Tomohon, Stenly Kowaas, serta anggota Bawaslu Kota Tomohon Divisi Pengawasan dan Parmas, Handy Tumiwuda.
Dalam pembekalan, Linu memberikan pesan tegas kepada para PTPS untuk menjaga kesehatan mereka, mengingat beban tugas yang diemban pada saat pemungutan suara sangatlah berat. Ia juga menekankan pentingnya para PTPS untuk selalu siap siaga dan bertindak profesional dalam menghadapi berbagai situasi yang mungkin terjadi di lapangan.
“PTPS tidak perlu merasa takut dalam menjalankan tugas, karena mereka dilindungi oleh undang-undang,” ungkapnya.
Linu pun meminta setiap kasus intimidasi atau tekanan yang mungkin dihadapi di lapangan agar segera dilaporkan demi menjaga transparansi dan keadilan dalam proses pemilu.
Ketua Bawaslu Kota Tomohon, Senly Kowaas menyatakan tugas PTPS sangat krusial untuk menjamin pemilu berjalan sesuai dengan prinsip demokrasi.
“Pentingnya menjaga komunikasi yang baik antara PTPS, Bawaslu, dan masyarakat untuk memastikan pengawasan berjalan efektif dan kondusif,” pesannya.
Handy Tumiwuda, anggota Bawaslu Kota Tomohon, turut memberikan motivasi kepada PTPS agar tetap berpegang pada etika dan pedoman pengawasan.
“PTPS mampu bekerja dengan cermat dan teliti, mengingat setiap detail dalam pengawasan akan menentukan kualitas hasil pemilu nanti,” ujarnya.
Pembekalan ini diikuti oleh 17 PTPS yang dilantik untuk mengawasi 17 TPS di Kecamatan Tomohon Timur. Ke-17 pengawas ini diharapkan dapat menjadi garda terdepan dalam memastikan integritas proses pemungutan suara, menghindari potensi kecurangan, dan memberikan rasa aman kepada para pemilih.(man/*)
