PLN Perbaiki 26 Gardu dan Kerahkan 92 Petugas Terkait Blackout Listrik di SulutGo

Perbaiki Gardu Listrik
PLN kerahkan seluruh sumber daya untuk memulihkan masalah blackout listrik.
banner 120x600

TELEGRAFNEWS—Lebih dari 8 jam, wilayah Sulawesi Utara dan Gorontalo (SulutGo) alami blackout listrik. PLN (Persero) pun gerak cepat mengatasi gangguan pada sistem kelistrikan di SulutGo dengan mengerahkan seluruh sumber daya.

PLN Unit Induk Wilayah Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo (PLN UIW Suluttenggo) menjelaskan bahwa pada saat terjadinya gangguan tenaga listrik, sistem proteksi langsung bekerja, Under Frequency Relay (UFR) secara otomatis mendeteksi gangguan frekuensi listrik dan secara bertahap bekerja untuk mengamankan sistem kelistrikan hingga indikasi gangguan ditemukan.

General Manager PLN Suluttenggo, Johanes Avilla Ari Dartomo menerangkan bahwa pihaknya langsung mengkoordinasikan sisi pembangkitan dan penyaluran, sisi distribusi sampai dengan seluruh petugas di lapangan untuk memastikan upaya penormalan sekaligus melakukan identifikasi penyebab terganggunya sistem kelistrikan.

“Penyebab gangguan masih kami investigasi, kami langsung melakukan upaya penormalan melalui pengaturan dan pengalihan listrik dari Gardu Induk (GI) terdampak ke lokasi gardu Induk terdekat sesuai dengan kapasitas peralatan secara optimal,” terang Dartomo.

Data per pukul 18.00 WITA, PLN sudah berhasil memulihkan 64,99% gangguan kelistrikan yang terdampak. Saat ini PLN menerjunkan 92 petugas sebagai upaya memulihkan 26 gardu induk yang terdampak secara bertahap.

Dartomo juga menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini dan terus melakukan upaya percepatan penormalan dengan tetap memperhatikan keselamatan kerja bagi masyarakat umum maupun petugas yang bekerja.

“Kami memohon maaf kepada masyarakat atas ketidaknyamanan yang terjadi. Kami kerahkan seluruh sumber daya yang ada agar masyarakat bisa menggunakan listrik kembali,” ungkap Dartomo.(man)

 

 

 

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *