TELEGRAFNEWS—Kerja kestra dan cepat mampu ditunjukan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) bersama Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih), dalam menyelesaikan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk pemilihan 2024 secara 100 persen.
KPU Minsel mencatat prestasi ini dalam rapat evaluasi coklit tahap I dan laporan penggunaan aplikasi e-coklit di Grand Kawanua Hotel Manado, pada Rabu (10/7) 2024.
Pada hari ke-11, KPU Minsel sudah berhasil mencoklit seluruh data pemilih. Keberhasilan ini mendapat apresiasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, khususnya dari Ketua Divisi Rendatin, Betty Epsilon Idroos.
“Luar biasa, progres di Kabupaten/Kota se-Sulut sangat tinggi, terutama di Minsel,” ungkap Betty.
Betty optimis bahwa proses coklit akan berjalan lancar hingga tahap penyusunan Daftar Pemilih Sementara (DPS). “Sisa waktu ini dimanfaatkan untuk evaluasi dan pengecekan terkait jumlah pemilih baru dan Tidak Memenuhi Syarat (TMS),” tambahnya.
Ketua Divisi Rendatin KPU Minsel, Fadli Munaische, menyatakan berdasarkan jadwal, proses coklit berlangsung selama satu bulan dari 24 Juni hingga 24 Juli. Namun, KPU Minsel menargetkan kerja Pantarlih selesai dalam 10 hari.
“Puji syukur, hari ke-11 kita sudah selesai. KPU Minsel adalah yang pertama menyelesaikan coklit di seluruh Indonesia, diikuti oleh Kota Gorontalo,” kata Munaische.
Munaische menambahkan bahwa target 10 hari dimaksudkan agar sisa waktu yang ada bisa dimanfaatkan untuk pengecekan data pemilih, terutama pemilih dengan kode-8, sehingga data pemilih yang dihasilkan lebih akurat. “Kami memanfaatkan sisa waktu untuk mengkroscek data agar menghasilkan data yang akurat,” tandasnya.
Ketua KPU Minsel, Tommy Moga, menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran badan ad-hoc, terutama Pantarlih, yang merupakan ujung tombak pemutakhiran data pemilih. “Terima kasih juga kepada pimpinan KPU RI dan Provinsi atas arahan berjenjang, motivasi, dan pendampingan yang terus dilakukan sehingga proses coklit bisa berjalan lancar sesuai target,” ujarnya.(man/*)