Ini Penjelasan Dispora Terkait Perubahan Tarif Masuk GOR KORPRI

Photo. Suasana Lapangan badminton fi GOR KORPRI Kota Kotamobagu.
banner 120x600

Pasalnya tarif yang saat ini diberlakukan oleh pemerintah, terbilang cukup tinggi dari tarif sebelumnya.

Hal ini dikeluhkan salah satu pemain dan pecinta olahraga badminton atau bulu tangkis yang sering bermain di gedung tersebut.

“Kami sangat menyesalkan adanya kenaikan tarif masuk di gedung GOR korpri yang naik hingga 100 persen. Ini cukup membebankan kami dan membatasi hobi kami terutama para atlet yang sedang berlatih,” ucap Risma salah satu pemain badminton asal Kotamobagu.

Dirinya pun menambahkan adanya tarif masuk yang dirasa berbeda di kategori anak-anak dan pelajar.

“Kami juga mengeluhkan adanya perbedaan tarif masuk yang diberlakukan untuk anak-anak dan pelajar, padahal anak-anak statusnya juga pelajar,” imbuhnya.

Risma berharap, pemerintah dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olah raga (Dispora) Kota Kotamobagu selaku penanggung jawab GOR KORPRO, untuk kembali mempertimbangkan tarif masuk yang diberlakukan saat ini.

“Saya dan teman-teman lainnya, berharap kepada pemerintah untuk mempertimbangkan lagi tarif masuk yang diberlakukan saat ini. Karena ini akan berpengaruh terhadap performa bermain para atlet badminton, dan membatasi hobi kami di bidang olah raga badminton,” harapnya.

Terkait adanya keluhan sejumlah pemain aktiv olah raga badminton di lapangan GOR KORPRI, Kepala Bidang Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kotamobagu, Hendra Mokoagow, mengatakan pemberlakuan retribusi masuk GOR Korpri sudah sesuai dengan Perda Nomor 1 tahun 2024 tentang pajak daerah dan retribusi daerah.

“Iya penyesuaian tarif masuk GOR sudah mulai diberlakukan karena menyesuaikan Perda nomor 1 tahun 2024. Dimana, alur penerimaan pendapat daerah ini, dari pengelola GOR ke Bendahara Dispora kemudian disetorkan ke kas daerah,” terang Hendra., saat ditemui awak media disela-sela kesibukannya. Rabu, (8/5/2024)

Menurutnya, penyesuaian retribusi masuk GOR ini adalah upaya pemerintah daerah dalam memaksimalkan PAD dari seluruh sektor,

“Adanya kenaikan tarif masuk di GOR KORPRI, adalah keputusan pemerintah untuk memaksimalkan hasil PAD. Dan ini diberlakukan di semua sektor, termasuk lapangan badminton di gor korpri yang dikelola Dinas Pemuda dan Olahraga,” tandasnya.

Berikut daftar penyesuaian retribusi GOR Korpri berdasarkan Perda Nomor 1 Tahun 2024:
Dewasa: Rp 20.000/orang
Anak-anak: Rp 12.000/orang
Pelajar: Rp 10.000
Sewa kegiatan per hari: Rp 500.000

Dee

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *