Kegiatan di buka langsung
Kepala Dinas PPPA Sarida Mokoginta SH yang diwakili oleh Kepala Bidang Pemenuhan Hak Anak dan Perlindungan Khusus Anak Marini Mokoginta, serta turut di hadiri anak-anak SLB.
Kabid Pemenuhan Hak Anak dan Perlindungan Khusus Anak Marini Mokoginta., menjelaskan tujuan kegiatan ini.
“Ini tujuannya agar terciptanya kemampuan literasi bagi anak-anak yang berkebutuhan khusus, dan pada saat kegiatan kami tidak menyuruh mereka untuk membaca karena memiliki kemampuan terbatas sehingga kami membacakan dongeng sesuai kemampuan mereka untuk menangkap suatu cerita,” ucap Marini.
Menurut Marini, Kegiatan ini bukan saja diikuti penderita Down Syndrome tetapi anak tuna rungu.
“Saat kegiatan, bukan hanya anak-anak down syndrom akan tetapi ada juga anak tuna rungu, dan kami menyediakan juga pengertian bahasa isyarat, intinya untuk meningkatkan kemampuan literasi agar lebih maksimal,”ujarnya.
Marini mengatakan, perlu di garis bawahi kami tidak ada Diskriminasi terhadap anak-anak yang berkebutuhan khusus, semua kami layani sesuai dengan kebutuhan mereka.
“Kebutuhan dalam hal ini, hak-hak dasar anak antaralain, hak hidup, hak tumbuh kembang, hak di lindungi, dan hak partisipasi. Di mana kegiatan ini insya Allah bisa memenuhi empat kebutuhan dasar anak tersebut,”ungkapnya. *
Dee