TELEGRAFNEWS.CO – 4 rumah milik warga Rt.24, Kelurahan Gogagoman Kecamatan Kota Barat, Kotamobagu, ludes dilalap so jago merah. Kamis 8 Desember 2022.
Kebakaran yang menimpa warga Gogagoman, terjadi pada malam hari, pukul. 20.49 Wita. Dan berhasil dipadamkan pukul. 22.32 Wita.
Kronologis kejadian, berdasarkan keterangan Firda Latif yang juga korban kebakaran, kepada TELEGRAFNews.CO, mengatakan sumber api berasal dari kamar bagian depan rumahnya.
“Api bermula dari kamar tidur, yang berada diposisi paling depan. Dimana kamar tersebut, adalah tempat tidur orangtua saya. Dan saat api mulai berkobar, posisi kamar dalam keadaan terkunci,” terang Firda Latif.
Untuk memastikan penyebab pasti kebakaran, dirinya mengaku tidak mengetahui.
Dipihak Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu,dalam hal ini Dinas Damkar dan Sat. POL-PP, saat menerima informasi warga kaitan adanya kebakaran yang menimpah rumah warga, pihak damkar langsung mengerahkan 4 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) untuk menjinakan si jago merah.
Kepala Bidang Dinas Pemadam Kebakaran dan Sat. Pol-PP, Erwin Sugeha, saat mengawasi pemadaman, kepada awak TELEGRAFNEWS.CO, mengatakan sulitnya akses menuju lokasi kebakaran, hingga akhirnya 4 rumah ludes terbakar.
“Informasi yang kami terima pukul 20.49, tiba di lokasi kebakaran pukul 21.03. Untuk menuju TKP, kami kesulitan nakmun saat petugas memadamkan api, hanya dengan waktu 15 menit, api berhasil kami padamkan. Selanjutnyan dilanjutkan dengan proses pendinginan,” terang Erwin Sugeha.
Adapun kendala yang ditemui petugas Damkar, Erwin Sugeha, saat memadamkan api, lokasi kebakaran, tidak bisa dijangkau oleh kendaraan pemadam.
“Untuk dapat menjangkau lokasi kebakaran, petugas damkar mengambil jalan pintas lewat halaman rumah warga, selanjutnya memanjat pagar beton menggukan tangga agar dapat menggapai lokasi kebakaran,” jelas Erwin Tawil.
Akibat sulitnya akses ke lokasi kebakaran, ke-Empat rumah wargapun tak bisa diselamatkan dan hanya terisa puing puing kebakaran.
Untuk mengetahui pasti penyebab kebakaran, saat ini baik korban dan pihak pemerintah belum bisa memastikan. Bagitupun kerugian, belum bisa ditaksir jumlah kerugian yang diakibatkan kebakaran.
Berikut nama-nama korban kebakaran:
1. Ibu Rita Latongko, dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 8 jiwa.
2. Geryando Latongko, dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 3 jiwa.
3. Kimin Husain, dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 4 jiwa.
4. Ahmad Latif, dengan jumlah anggota keluarga sebanyak 3 jiwa.
(Bastian).