Telegrafnews.co BOLMONG – Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Datu Binangkang, Kabupaten Bolaang Mongondow, dr. Michael M.HS Karo Karo, memberikan klarifikasi terkait viralnya video mengenai habisnya obat bius dan plester obat di rumah sakit tersebut.
Dalam keterangannya kepada media, Senin (29/09/2025), Michael membenarkan bahwa stok obat bius untuk operasi besar memang sudah habis. Namun, pihak manajemen RSUD telah melakukan pemesanan melalui e-Katalog sejak tiga minggu lalu.
“Obat bius khusus operasi besar memang habis. Kami sudah melakukan pemesanan, hanya saja terkendala pada penyedia jasa yang hingga kini belum mengirimkan pesanan tersebut,” jelas Michael.
Menurutnya, hingga saat ini pihaknya belum mendapat penjelasan terkait alasan keterlambatan pengiriman obat bius tersebut. Meski begitu, ia memastikan bahwa untuk kebutuhan operasi kecil dan sedang, obat bius masih tersedia.
“Yang habis hanya obat bius khusus operasi besar. Sementara obat bius untuk operasi kecil dan sedang masih ada,” tegasnya.
Terkait kabar habisnya plester obat yang membuat keluarga pasien harus membeli di luar rumah sakit, Michael menegaskan hal itu hanya terjadi karena miskomunikasi.
“Kemarin saya cek, plester obat masih ada, tersedia dua dos besar. Jadi bukan benar-benar habis,” tandasnya. (Win_Sky)













