TELEGRAFNEWS—Joice Lanny Wantania perempuan kelahiran Manado dipercayakan sebagai General Manager PLN Unit Induk Wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Kaltimra).
Joice sebelumnya menempati posisi sebagai Vice President Priority Account Executive Kawasan Industri dan Ekonomi Khusus pada Divisi Pelayanan Pelanggan Korporat dan Institusi Besar Direktorat Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN di Kantor Pusat.
“Saya tidak pernah menyangka sebelumnya akan mendapat kepercayaan dan amanah ini. Namun karena BOD telah mengamanahkan serta mempercayakan, maka tugas saya adalah menjalankan amanah ini dengan sebaik mungkin serta berusaha untuk memberikan yang terbaik. I’ll do my best,” ujar penyuka olahraga dan traveling ini.
Joice pun segera melakukan konsolidasi dengan jajaran PLN UIW Kaltimra begitu mendapatkan penugasan. Ia menyebut langkah ini untuk menyatukan visi dan tujuan bersama, membangun kepercayaan, melakukan komunikasi yang baik, dan mendorong keterbukaan dalam pengambilan keputusan serta mengutamakan semangat kolaborasi yang menjadi pedoman budaya AKHLAK di PLN.
Dalam memimpin, Joice mengaku akan menggunakan “Emak Style”, yang menurutnya akan lebih banyak mendengar serta merangkul tim namun juga tegas saat diperlukan. Perempuan yang telah melalui banyak pengalaman sebagai pegawai PLN di berbagai daerah di Indonesia, mengaku siap menjalankan amanah baru ini dan mendukung agenda transformasi PLN. Dengan berbagai tantangan di wilayah calon Ibu Kota Negara ini, Joice pun mengandalkan semangat kerja sama dengan jajarannya.
Memiliki jabatan baru ini, Joice tahu tantangannya tidak mudah. Terlebih di wilayah Kaltim dan Kaltara sedang banyak agenda pembangunan. Mulai dari pembangunan kawasan industri wilayah utara hingga pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Untuk ini, Joice mengaku akan memberikan komitmen pelayanan terbaik pada para calon pelanggan di kawasan.
“PLN senantiasa berusaha menyiapkan berbagai skenario terbaik yang pastinya menguntungkan dari dua belah pihak secara business to business. Untuk itu, PLN perlu menggandeng stakeholder selaku pemangku kepentingan dan menjelaskan posisi serta peran PLN agar secara bersama-sama mendukung kemajuan perekonomian daerah terlebih dalam rangka persiapan pembangunan Ibu Kota Nusantara,” jelasnya.
Khusus untuk persiapan pembangunan IKN, lulusan Universitas Sam Ratulangi Manado dan Pasca Sarjana di Universitas Hasanuddin Makassar ini pun mengaku akan bekerja bersama tim serta menggalang dukungan dari stakeholder.
“Untuk itu, kami akan intens berkoordinasi dengan para stakeholder dalam rangka persiapan ground breaking yang rencananya akan dimulai dalam waktu dekat. Untuk itu diharapkan segala persiapan terkait dengan hal tersebut, PLN sudah siap dalam hal pemenuhan infrastruktur kelistrikannya,” sambungnya sembari memohon doa untuk penugasan barunya. (man)