TELEGRAFNEWS–Musibah banjir dan tanah longsor yang menimpa warga di wilayah Kecamatan Likupang Selatan, Minahasa Utara (Minut), Minggu (7/4) 2024, menuai simpati berbagai kalangan.
Bantuan demi bantuan disalurkan berbagai pihak, guna membantu dan meringankan beban warga terdampak bencana banjir dan tanah longsor.
Seperti yang dilakukan tim dari Badan Peremcanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Minahasa Utara, menyalurkan bantuan natura berupa sembilan bahan pokok (Sembako) untuk warga di Kecamatan Liksel.
Bantuan seperti telur, beras, mie instan, minyak goreng hingga kebutuhan pangan lainnya itu diserahkan langsung Kepala Bappeda Hanny Tambani dan diterima oleh Camat Likupang Selatan, Selasa (9/4) 2024 siang.
Hanny Tambani memgatakan, bantuan spontanitas ini merupakan wujud empati dan kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak banjir maupun tanah longsor.
“Memang nilainya tak seberapa, namun lewat bantuan sederhana imi sekiranya bisa meringankan beban warga yang menjadi korban bencana,” jelasnya.
Tambani melanjutkan, penyaluran bantuan kepada warga juga merupakan bentuk tanggungjawab pemerintah Minut untuk selalu hadir memberikan pelayanan termasuk bantuan epada setiap masyarakat.
“Ini juga tindaklanjut atas instruksi Bupati Joune Ganda agar pemerintah selalu hadir untuk rakyat dalam kondisi apa pun, termasuk saat bencana terjadi,” pungkasnya.(man)