TELEGRAFNEWS.COM— Sepekan setelah pernyataan Gubernur Sulawesu Utara (Sulut) aktivitas para pemain solar ilegal mulai tidak nampak.
Teranyar, Polda Sulut dibawah pimpinan Irjenpol Roycke Langie membentuk tim khusus bernama Ops Dian dibantu Personil Subdit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter) melakukan penggrebekan disalah satu gudang milik mafia solar bernama RB alias Opo pada Sabtu (4/10/2025) malam.
“Iya bang dilokasi milik Opo semalam (sabtu,-red), ada sekitar 15 ton. Baiknya Polda Sulut segera tetapkan tersangka utamanya yakni bos besar yang sudah lama bermain dipusaran bisnis solar ilegal, agar ada efek jera dan kami masyarakat tidak lagi susah dapat solar,”ujar salah seorang sopir truk yang namanya diminta enggan untuk disebutkan saat dikonfirmasi pada Minggu (5/4/2025) malam.
Informasi yang dirangkum, kendaraan Truck Engkel Ban, Truck Ekspedisi dan belasan Tandon yang berisi BBM (Bahan Bakar Minyak) jenis Solar ikut diamankan dari lokasi gudang yang berada di Kecamatan Mapanget tepatnya dekat area penguburan covid-19 milik Pemerintah Kota Manado.
“Kami tidak main-main dengan aktivitas solar ilegal disulut, kami akan tindak tegas sesuai arahan pimpinan,” jelas Dirkrimsus Kombespol FX Winardi Prabowo didampingi Kasubdit Tipiter Kompol Rio Gumara beberapa pekan yang lalu.
Perlu diketahui, barang bukti sebanyak 15 Ton Solar Subsidi turut diamankan bersama 1 armada tangki berwarna putih-biru milik PT Ordo Pratama Optimal, Toyota Dyna warna merah DB 8432 FO, Truk Ekspedisi Jenis Hino 300 berwarna biru DB 8450 AP, Truk jenis Toyota berwarna merah DB 8512 BM, Mitsubishi Regasa colt diesel berwarna kuning DB 8281 NA, Truk Ekspedisi Toyota merah DB 8560 EY serta Truk Gandeng berwarna hijau jenis PK 260 CT dengan DB 8037 MK dan Daihatsu pickup berwarna biru DB 8976 AQ. (Red)













